CO.CC:Free Domain

Rabu, 10 September 2008

Berita 12 Mei 2008

1.Mabes TNI AU Akui Dua Unit Sukhoi Alami Masalah Avionik

ANTARA News - Jakarta - Mabes TNI Angkatan Udara mengakui, dua unit pesawat jet tempur Sukhoi masing-masing SU-27Sk dan SU-30MK mengalami masalah dalam sistem avionik, hingga tidak dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Staf Divisi Penggunaan dan Pengerahan Pesawat Mabes TNI AU Sudipo Handoyo kemarin mengatakan, timbulnya masalah avionik kedua pesawat Sukhoi itu disebabkan salah satu komponen avionik belum bisa didatangkan dari Rusia karena stoknya tidak tersedia.

Dengan kondisi itu, dari empat pesawat Sukhoi yang didatangkan dari Rusia September 2003 itu hanya dua yang layak untuk ditampilkan dalam Latihan gabungan TNI 2008.

2.Presiden Lakukan Rapat Terbatas Bahas BLT

ANTARA News - Surabaya - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di sela-sela kunjungannya di Surabaya, kemarin mengadakan Rapat Kabinet Terbatas untuk membahas pelaksanaan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang akan dilakukan setelah kepastian kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.

Juru Bicara Kepresidenan Andi Malarangeng mengatakan rapat tersebut dihadiri oleh seluruh Menteri Koordinator dan juga sejumlah menteri terkait.

Meski demikian Andi belum mengetahui secara rinci perbaikan pola penyaluran BLT karena masih akan dibicarakan pada rapat ini.

Sementara itu Sekretaris Kabinet, Sudi Silalahi membenarkan rapat tersebut. Namun ia tidak merinci apa saja yang dibicarakan dalam rapat tersebut.

3.Banjir Bandang Terjang Kota Manado

Mediaimdo.co.id - MANADO - Banjir bandang melanda Kota Manado, Sulawesi Utara, Minggu malam lalu. Akibatnya, ratusan rumah penduduk, tampat ibadah, dan gedung perkantoran terendam hampir satu meter. Kondisi terparah terjadi di Kecamatan Wenang dan Tikala.

Ketika banjir bandang mulai melanda, warga di dua kecamatan panik, terutama mereka yang bermukim di pinggiran daerah aliran Sungai Tondano. Sebab, sungai tiba-tiba meluap di tengah hujan deras dan langsung merendam permukiman. Mereka serentak menyelamatkan harta benda yang berada di dalam rumah ke lokasi yang lebih aman.

Kondisi sama dialami warga Kampung Arab, Tubir, Ternate, di Kelurahan Dendengan Luar, Kecamatan Tikala. Air berangsur surut pukul 05.00. Warga yang mengungsi kembali ke rumah masing-masing dan mulai membersihkan rumah mereka yang dipenuhi lumpur.

4.Gunung Anak Krakatau Alami Dua Kali Gempa Tektonik

ANTARA News - Serang - Gunung Anak Krakatau di perairan Selat Sunda, sepanjang kemarin mengalami dua kali kegempaan tektonik selama 55 detik hingga dirasakan di pesisir pantai Anyer, Banten.

Kepala Pos Pemantauan Gunung Anak Krakatau Anton Tripambudi, di Desa Pasauran, Kecamatan Cinangka, mengatakan, kegempaan tektonik yang terjadi bukan dari letusan Anak Krakatau. Akan tetapi, kegempaan itu akibat dampak dari daerah lain yang terekam oleh alat seismograf sehingga tidak menimbulkan terjadi getaran besar, termasuk gelombang tsunami.

5.Gempa Bumi Di China, 900 Siswa Terjebak Reruntuhan

Okezone.com - BEIJING - Sedikitnyar 900 pelajar terkubur akibat gempa bumi 7,8 Skala Richter yang mengguncang China, merubuhkan bangunan dan menyebabkan ribuan orang tewas.

Surat kabar pemerintah China, Xinhua melaporkan siswa yang terjebak tersebut berlokasi di kota Dujiangyan yang dekat dengan episenter gempa di Barat Daya provinsi Sichuan. Namun, tidak disebutkan apakah siswa yang terkubur masih hidup atau tidak.

Mereka terkubur dalam reruntuhan bangunan sekolah berlantai tiga. Saat ini tim penyelamat tengah berupaya untuk menyelamatkan siswa yang terjebak tersebut, namun sampai saat ini, kondisi mereka belum diketahui.

6.Sidang Penghapusan Monarki Nepal Digelar 28 Mei

ANTARA News - Kathmandu - Pemerintah Nepal secara resmi kemarin menetapkan 28 Mei sebagai tanggal dimulainya sidang majelis konstituante yang diperkirakan akan mengakhiri sistem monarki di Nepal.

Televisi resmi Nepal mengatakan, Perdana Menteri Girija Prasad Koirala telah mengirim surat kepada 25 partai yang terwakili dalam majelis konstituante yang mengumumkan tanggal pertemuan pertama itu.

Tugas utama majelis itu adalah merancang sebuah konstitusi baru dan meratifikasi keputusan parlemen sementara untuk menghapuskan monarki.

Sidang majelis konstituante itu akan mengakhiri pemerintahan monarki yang telah berlangsung 240 tahun di Nepal, negara miskin di kawasan pegunungan Himalaya.

7. 40 Negara Ingin Kembangkan Energi Nuklir

WINA - Sedikitnya 40 negara berkembang dari kawasan Teluk Persia hingga Amerika Latin belakangan ini mendekati pejabat PBB untuk mengungkapkan ketertarikan memulai program energi nuklir.

Ketertarikan di kalangan negara berkembang ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan pakar proliferasi nuklir, karena dinilai dapat memunculkan blok baru persenjataan nuklir di negara-negara itu.

Dilaporkan the Washington Post, sedikitnya setengah lusin negara dalam empat tahun ini secara spesifik telah merencanakan untuk mengadakan pengayaan atau memproses kembali bahan bakar nuklir. Kebanyakan ketertarikan terhadap program nuklir itu dipicu oleh pertimbangan ekonomi, khususnya akibat melambung tingginya harga bahan bakar fosil.

8.Parlemen Lebanon Tunda Sidang Pemilihan Presiden Hingga 10 Juni

ANTARA News - Beirut – sebuah pernyataan yang dikeluarkan kantor Ketua Parlemen Nabih Berri menyebutkan, Sidang parlemen yang dijadwalkan berlangsung hari ini di Beirut untuk memilih seorang presiden ditunda hingga 10 Juni,. Sebelumnya jurubicara Berri, Ali Hamdan, mengatakan, sidang itu akan ditunda karena kerusuhan yang sedang berlangsung di Lebanon.

Para wakil rakyat Lebanon akan melakukan upaya ke-19 untuk memilih pengganti Presiden pro-Suriah Emile Lahoud, yang meletakkan jabatannya pada akhir mandatnya November tahun lalu, tanpa pengganti karena ketegangan antara pemerintah dukungan Barat dan oposisi yang dipimpin Hizbullah.

9. Disnaker Beri Pelatihan Gratis Sebulan

Riautoday.com – PEKANBARU - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru menggelar pelatihan bagi tamatan SLTA untuk bekerja di perhotelan. Selain itu, juga digelar pelatihan bagi para teknisi komputer sehingga usai pelatihan bisa membuka usaha sendiri.

Pelatihan yang digelar secara gratis ini diikuti puluhan remaja yang baru saja menamatkan pendidikan skolah menengah atas. Pelatihan yang diberikan oleh Disnaker ini dilakukan agar para pengangguran yang sudah lama menganggur bisa bekerja.

Tidak hanya menggelar pelatihan, Disnaker Kota Pekanbaru juga menyediakan jasa komputer online gratis bagi para pencari kerja. Ruangan ini diperuntukkan bagi tenaga kerja yang ingin mengetahui informasi kerja.

10.Rencana Kenaikan Harga BBM Mulai Menuai Protes

RiauInfo - PEKANBARU - Rencana pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak awal bulan depan mulai menui protes. Tidak ketinggalan mahasiswa di Riau. kemarin mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi di Pekanbaru, menggelar aksi menolak kenaikan BBM.
Belasan mahasiswa yang bergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Peduli Riau (Forkompari) turun ke jalan, tepatnya di bundaran depan kantor walikota Pekanbaru.

Forkompari dalam orasinya menyampaikan dua tuntutan, menolak rencana naiknya harga BBM serta meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membatalkan rencananya untuk mengeluarkan kebijakan menaikan harga BBM per 1 Juni mendatang.

11. Soal UASBN SD Tak Dijaga Ketat

Riautoday.com – PEKANBARU - Sehari menjelang ujian akhir berstandar nasional (UASBN) tingkat Sekolah Dasra, penjagaan soal di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Pekanbaru tidak begitu ketat oleh polisi. Selain itu, kotak-kotak soal tidak diikat dengan baik sehingga rawan peluang kebocoran soal. Dua ruangan di Dinas Dikpora Kota Pekanbaru yang dipakai untuk distribusi soal hanya dijaga segelintir penjaga.

Kejanggalan lain adalah puluhan kotak- tempat soal tidak direkat dengan kuat, hanya menggunakan lem dan tali plastik sehingga kotak ini terbuka. Meski demikian, Kasubdin SD Dinas Dikpora Kota Pekanbaru, Addauri menjamin soal UASBN tidak akan bocor. Sedangkan tidak rekatnya kotak-kotak soal karena sehari sebelumnya pihak sekolah menyusun jumlah soal untuk kecamatan agar mudah didistribusikan keesokannya.

12. Riau Aman dari Titik Api

Riautoday.com - PEKANBARU - Setelah bebrapa hari sebelumnya memiliki banyak titik api, kemarin tidak satupun titik api hasil pembakaran hutan dan lahan yang berada Provinsi Riau. Sementara siang hari cuaca cerah dengan temperatur tinggi maksimum mencapai 33,5 derajat Celcius.

Namun satelit NOAA 18 pukul 14.30 WIB menemukan tiga titik api yang berada di provinsi lain di Sumatera seperti Nangroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara dan Sumatera Selatan

BMG juga menangkap peluang hujan terjadi pada malam ini di wilayah Riau. Hujan lebih terkonsentrasi di Riau bahagian Tengah dan Selatan seperti di Pekanbaru, Kampar, Bengkalis, Dumai, Duri Siak, Inhu, Inhil dan Pelalawan.

Tidak ada komentar: